Judul Buku : Crazy Rich Asians – Kaya Tujuh Turunan
Pengarang : Kevin Kwan
Penerbit : PT. Gramedia Pustaka Utama
Tahun Terbit : 2017
Jumlah Halaman : 480
Genre : Fiksi, Metropop
Pe review : Lavelia Permata C
Crazy Rich adalah suatu ungkapan yang digunakan untuk mengacu kepada orang – orang yang memiliki kekayaan yang sangat berlimpah dan hidup dengan gaya hidup yang berbeda dengan orang kebanyakan. Crazy Rich Asian di novel ini mengacu kepada orang- orang kaya yang hidup di Singapura dan kebanyakan beretnis Cina. Para leluhur mereka berasal dari cina daratan yang pindah ke Singapura dan akhirnya memiliki sebagaian besar tanah di Singapura. Novel ini bercerita tentang Nicholas Young, anak satu – satunya keluarga Young (Salah satu Crazy Rich di Singapura). Nicholas digambarkan sebagai Lajang paling memikat seantero Singapura karena selain mewarisi kekayaan dari keluarganya, Nick juga sangat tampan dan memiliki gelar profesor dari Universitas Oxford. Tapi itu semua seakan tidak berarti baginya. Dia memilih untuk tinggal di Amerika, bekerja sebagai dosen sejarah di salah satu universitas dan memiliki seorang kekasih, Rachel Chu, seorang keturunan China dosen Ekonomi di tempatnya mengajar.
Konflik dari novel ini dimulai saat Nick ingin mengajak Rachel untuk pulang bersamanya ke Singapura untuk menghadiri pernikahan sahabat Nick serta mengenalkan Rachel pada keluarganya. Rachel yang tidak mengetahui asal – usul Nick walau telah berpacaran lebih dari setahun lamanya setuju untuk pergi ke Singapura bersamanya. Tapi ternyata, perjalanan yang diimpikan mereka terganjal oleh banyak halangan. Baik dari ibu Nick, Eleanor Young yang sangat menjunjung tinggi martabat keluarga maupun dari para gadis – gadis yang cemburu dan menjadikan Rachel sebagai musuh utama mereka. Bagaimanakah Rachel mengatasinya?
Saya menyukai Novel ini semenjak menonton film nya yang meledak disertai berbagai hastag Crazy rich di twitter. Saya pribadi penasaran dengan gaya hidup mereka yang elegant tapi sangat tertutup, orang – orang inilah yang sering disebut dengan “uang lama”. Mereka tidak suka menggemborkan kekayaan mereka. Tetapi sekali mereka merasa terhina, mereka akan berbuat apapun untuk membalas nya. Berbeda dengan “uang baru” yang terkadang cukup norak walaupun kekayaan mereka mungkin tidak sebanding dengan para Crazy Rich ini. Sayapun juga dapat belajar rendah hati dan tidak mudah merasa puas dan sombong melalui novel ini. Novel yang sangat recomended untuk dibaca oleh siapapun yang berandai – andai menjadi orang kaya suatu saat nanti.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar